 |
| Gubernur Jatim Khofifah Indar Prawansa saat berkunjung ke Bangkalan dalam gelaran pasar murah.(Ist) |
kabarjatim.eu.org - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali turun langsung menyapa warga dalam gelaran Pasar Murah yang berlangsung di halaman GOR Sunan Mertoyoso Bangkalan, Kamis (11/12/2025).
Acara ini disambut antusias para ibu yang berbondong-bondong datang untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang jauh lebih terjangkau. Sepanjang tahun 2025, program Pasar Murah telah diadakan 287 kali, menjadikannya salah satu agenda prioritas Pemprov Jatim yang paling dinanti masyarakat.
Gubernur Khofifah mengatakan, menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, pemerintah memastikan ketersediaan serta keterjangkauan harga kebutuhan pokok agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan logistik rumah tangga secara memadai.
“Kami terus mendekatkan layanan sembako murah kepada masyarakat agar daya beli warga tetap terjaga,” kata Khofifah.
Ia menambahkan, setelah Nataru, masyarakat akan memasuki bulan Ramadan dan Idul Fitri sehingga stabilisasi harga pangan menjadi agenda penting pemerintah daerah. “Ini tugas bersama dalam memastikan kebutuhan logistik masyarakat dapat dijangkau dengan baik,” ujarnya.
Menurut Khofifah, Pemprov Jatim berperan melengkapi upaya stabilisasi harga yang juga dilakukan oleh bupati dan wali kota di seluruh daerah.
Pada gelaran Pasar Murah di Bangkalan ini, berbagai komoditas pokok tersedia dengan harga di bawah pasaran. Di antaranya:
- Beras premium Rp 14.000/kg atau Rp 70.000 per sak (lebih murah dari harga pasar Rp 15.000/kg), dengan total stok 1 ton atau 200 sak.
- Beras SPHP 10 ton, dijual Rp 11.000/kg atau Rp 55.000 per sak (harga pasar Rp 13.000/kg).
- Gula pasir Rp 14.000/kg.
- Minyakita Rp 13.000/liter.
- Telur ayam ras Rp 22.000/pack.
- Bawang merah Rp 7.000/250 gram.
- Bawang putih Rp 6.000/250 gram.
- Tepung terigu Rp 10.000/kg.
- Daging ayam ras Rp 30.000/pack atau Rp 15.000/setengah pack.
Semua komoditas disediakan dengan jumlah stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan warga.
Di tengah tingginya antusiasme warga, Anisah, salah satu warga Jalan Kinibalu Mertajasah, mengungkapkan rasa syukur atas penyelenggaraan Pasar Murah tersebut.
“Mator sakalangkong, terima kasih Ibu Khofifah. Harapan saya Pasar Murah makin sering diadakan di Madura dan Bangkalan,” ungkapnya.
Menurut Anisah, para ibu yang hadir tampak sangat senang dan tertib mengantre demi mendapatkan sembako dengan harga yang lebih murah daripada di pasar. (Ade)